Vaksin Rotavirus Melindungi Anak Anda dari Diare


Vaksin rotavirus adalah salah satu jenis imunisasi pada bayi untuk melindungi tubuh dari infeksi rotavirus. Virus ini menginfeksi usus dan menyebabkan diare pada bayi dan anak-anak.

Tujuan Vaksin Rotavirus

Pemberian vaksin ini untuk melindungi anak dari serangan diare akibat rotavirus. Penyakit tersebut bisa berbahaya karena diare berisiko tinggi menyebabkan dehidrasi dan kematian.

Rotavirus merupakan virus yang menyerang saluran pencernaan dan menyebabkan penyakit gastroenteritis. Penyakit tersebut ditandai dengan diare dan muntah-muntah hebat.

Rotavirus bisa bertahan hingga 10 hari sesudah gejala mereda. Selama sepuluh hari, virus akan dengan mudah menyebar pada anak-anak melalui tangan atau mulut. Jalur penularannya meliputi kontak fisik atau melalui makanan dan minuman yang diolah secara tidak higienis.

Kapan Harus Melakukan Vaksin Rotavirus?

Vaksin rotavirus diberikan pada usia 6-12 minggu. Ada dua jenis vaksin rotavirus, yaitu monovalen dan pentavalen.

1. Vaksin monovalen

Pemberiannya sebanyak 2 kali. Dosis pertama diberikan saat anak berusia 6–12 minggu. Dosis kedua diberikan dengan jarak minimal 4 minggu setelah vaksin sebelumnya atau paling lambat sebelum anak berusia 24 minggu.

2. Vaksin pentavalen

Bedanya dengan monovalen, vaksin pentavalen diberikan sebanyak 3 kali. Dosis pertama saat anak berusia 6–12 minggu, sedangkan dosis kedua dan ketiga diberikan dengan interval 4–10 minggu setelah vaksin sebelumnya. Dosis ketiga diberikan selambat-lambatnya di usia 32 minggu.

Berbeda dengan vaksinasi lainnya, vaksin rotavirus diberikan melalui tetes mulut (oral), bukan dengan suntikan.


Untuk mendapatkan informasi lebih lanjut dan pemesanan vaksin rotavirus, dapat menghubungi WA 082138567693